Rabu, 30 Maret 2011

Cloud Computing (Komputasi Awan)



Cloud computing atau komputasi awan ialah teknologi yang memanfaatkan layanan internet menggunakan pusat server yang bersifat virtual dengan tujuan pemeliharaan data dan aplikasi. Keberadaan komputasi awan jelas akan menimbulkan perubahan dalam cara kerja sistem teknologi informasi dalam sebuah organisasi. Hal ini karena komputasi awan melalui konsep virtualisasi, standarisasi dan fitur mendasar lainnya dapat mengurangi biaya Teknologi Informasi (TI), menyederhanakan pengelolaan layanan TI, dan mempercepat penghantaran layanan. Secara umum arsitektur komputasi awan terdiri dari : Infrastructure as a Service (IaaS), Platform as a Service (PaaS), dan Software as a Service (SaaS).  
Perkembangan IT saat ini menuju dengan konsep-kosenp social networkingnya, openess, share,colaborations, mobile, easy maintenance, one click, terdistribusi / tersebar, scalability,Concurency dan Transparan, Saat ini terdapat trend teknologi yang masih terus digali dalam penelitian-penelitian para pakar IT di dunia, yaitu Cloud Computing. Akses data dari mana saja dan menggunakan perangkat fixed atau mobile device menggunakan internet cloud sebagai tempat menyimpan data, applications dan lainnya yang dapat dengan mudah mengambil data,download applikasi dan berpindah ke cloud lainnya, hal ini memungkinkan kita dapat memberikan layanan aplikasi secara mobile di masa depan. Trend ini akan memberikan banyak keuntungan baik dari sisi pemberi layanan (provider) atau dari sisi user.
Trend saat ini adalah dapat memberikan berbagai macam layanan secara teristribusi dan pararel secara remote dan dapat berjalan di berbagai device, dan teknologinya dapat dilihat dari berbagai macam teknologi yang digunakan dari proses informasu yang dilakukan secara otsourching sampai dengan penggunaan eksternal data center. 
Cloud Computing merupakan model yang memungkinkan dapat mendukung layanan yang disebut ”Everything-as-a-service” (XaaS) . Dengan demikian dapat mengintegrasikan virtualized physical sources, virtualized infrastructure, seperti juga sebaik virtualized middleware platform dan aplikasi bisnis yang dibuat untuk pelanggan didalam cloud tersebut.
Ada beberapa keuntungan yang dapat dilihat dari perkembangan Cloud Computing ini, seperti :
1.     Lebih efisien karena menggunakan anggaran yang rendah untuk sumber daya
2.     Membuat lebih eglity, dengan mudah dapat berorientasi pada profit dan perkembangan yang cepat
3.     Membuat operasional dan manajemen lebih mudah, dimungkinkan karena system pribadi atau perusahaan yang terkoneksi dalam satu cloud dapat dimonitor dan diatur dengan mudah
4.     Menjadikan koloborasi yang terpecaya dan lebih ramping
5.     Membantu dalam menekan biaya operasi biaya modal pada saat kita meningkatkan reliability dan kritikal sistem informasi yang kita bangun.

Struktur Cloud computing

Terdapat tiga komponen platform = computer desktop, mobile devices dan cloud, dengan memperhatikan masalah kemudahan dan keamanan, dimungkinkan dapat dengan mudah para user untuk pindah dari satu aplikasi ke aplikasi lain dimana saja.
Software as a services (SaaS): perkembangan dari web 2.0, perpaduan dengan online application SAAS, Dapat memungkinkan kolaborasi dan integrasi manajemen tools semua devices Grid computing muncul untuk menyatukan banyak CPU yang bekerja secara pararel untuk menyelesaikan suatu pekerjaan tertentu. Integrasi CPU ini bisa saja dilakukan dalam sebuah network lokal atau internetworking yang tersebar di seluruh dunia.
Interkoneksi ini membentuk cel-cel yang saling terintegrasi secara private atau public atau kedua-duanya.
Cloud Computing adalah suatu konsep umum yang mencakup SaaS, Web 2.0, dan tren teknologi terbaru lain yang dikenal luas, dengan tema umum berupa ketergantungan terhadap Internet untuk memberikan kebutuhan komputasi pengguna. Sebagai contoh, Google Apps menyediakan aplikasi bisnis umum secara daring yang diakses melalui suatu penjelajah web dengan perangkat lunak dan data yang tersimpan di server.

sumber : deris.unsri.ac.id/materi/jarkom/mengenal_cloudcomputing.pdf
Read More..

Rabu, 09 Maret 2011

Lima Keajaiban Telur


Di balik kandungan nutrisinya yang kaya, telur berkontribusi meningkatkan kadar kolesterol tubuh. Ini yang kemudian memunculkan anjuran agar tak mengonsumsi telur lebih dari empat kali seminggu.
Berdasar penelitian terbaru di Amerika Serikat, telur merupakan salah satu menu diet sehat yang terbukti selama beberapa dekade terakhir. Telur diklaim bukan sebagai penyebab utama peningkatan kadar kolesterol dalam darah.
Dari studi yang sama diketahui, telur yang diklaim rendah kolesterol justru kaya vitamin D yang berperan dalam pembentukan tulang. Peningkatan kolesterol lebih banyak disebabkan konsumsi lemak trans.
Seorang ahli gizi mengatakan, sarapan telur rebus atau poach sebelum anak berangkat sekolah bermanfaat bagi energi dan kecerdasan. Janin juga memiliki IQ lebih tinggi bila calon ibu secara rutin mengasup dua butir telur setiap hari.

Berikut lima manfaat utama telur :
1. Cepat memberi rasa kenyang
Makan telur saat sarapan membantu Anda menurunkan berat badan secara signifikan dengan memotong asupan kalori harian. Makanan kaya protein membuat telur lebih lama dicerna di perut.
Peneliti di Pusat Obesitas Rochester Amerika Serikat menemukan bahwa wanita yang mengkonsumsi dua telur rebus untuk sarapan pergi, makan 400 kalori lebih sedikit selama sisa hari dibandingkan sarapan roti.
2. Mengencerkan otak
Dua telur dengan kandungan 550 miligram kolin setiap hari selama kehamilan akan membantu perkembangan otak janin dan menghasilkan ingatan tajam pada anak. Kolin juga penting untuk memori. Sumber kolin lain termasuk kacang kedelai, ayam dan salmon.
3. Mengurangi risiko kebutaan karena usia
Lutein yang ada di telur membantu meningkatkan kesehatan mata dan mengurangi risiko kebutaan yang berkaitan dengan usia.
4. Mengandung asam lemak omega 3
Lemak ini sangat penting untuk pengembangan mata dan pendengaran pada anak-anak dan fungsi otak sepanjang hidup. Asam esensial juga membantu menjaga sirkulasi dan menurunkan risiko penyakit jantung. Telur dengan omega 3 juga memiliki lebih sedikit lemak jenuh.
5. Kaya Protein
Sebutir telur memiliki 8 gram protein, nutrisi yang sangat penting untuk menjaga kulit tetap kencang dan membentuk otot yang kuat. Wanita membutuhkan 45 gram protein sehari dan pria membutuhkan 55 gram atau sekitar 2-3 butir.

Sumber : vivanews.com
Read More..